Tokoh Struktural (Ferdinand De Saussure, Franz Boas, EDward Sapir, Leonard Blommfield)

perkembangan tatat bahasa atu aliran bahasa terus berjalan seiring dengan perkembangan waktu. steleah adanya tata bahasa yunana, muncul lagi aliran baru yang menamakan dirinya tata bahasa struktural. para linguis kelompok ini mengklaim dirinya sebagai kelompok yang lebih sempruna dari kelompok sebelumnya. bahkan, aliran ini disebut sebgai aliran linguistik modern. para linguis yang termasuk dalm kelompok ini adalah Ferdinand de Saussure, Franz Boas, Edward Sapir. Leonard Bloomfield, Chonsky, Kene L, Pike, dan lain lain

Ferdinand de Saussure
dia adalah tokoh linguistik yang mempunyai kebangsaan Swiss, yang mencoba mengemukakan pandana baru tentang bahasa dari sudut sinkronik, tidak diakronik. pandangan saussure ini bertoak dari keyakinanya bahw tiap-tiap bahasa pada suatu waktu tertentu merupakansistem hubungan yang terpadu. Ferdinand de Saussure lah orang pertama meletekakkan fondasi ilmu bahasa yang kemuian disebut linguistik struktural.



dalam kajian bahasanya sassure  membedakan antara lange dengan parole. kedua istilah ini diambil dalam bahasa perancis. pengauruh Saussure ini bekembang ke berbagai benua termasuk Amarika. language adalah bahasa tertentu, misalnya bahasa peranci, inggris, indonesia, atau bahasa italia, sedangkan parole adalah ucapan, atau perkataan, sementara Langgage berarti bahasa secara umum.

Franz Boas, Edward Sapir, dan Leonard Boomfield.
pengaruh atau paham de Saussrue menyebar ke benua lain salah satunya adalah benua amerika, perkembahangan linguistk struktural amerika dikembangkan oleh Franz Boas, Edward Sapir, dan Leonard Blomfield. walaupun mereka sama-sama kelompok  struktural, ranz Boas dan Edward Sapir memiliki perbedaan fokus pandanagan dengan Leonard Bloomfield, Franz Boas dan Edward Sapir lebih fokus pada antropologi, sementara Leonard Bloomfield lebih memfokuskan pada empirisme, yaitu keilmiahan linguistik.

pandangan kelompok Boas dan Sapir kemudian diteruskan oleh muridnya yang bernama Kenner L. Pike yang kemudian mengembangkan aliran Tagmemik. sementara pandan Bloomfield dilanjutkan oaleh murid-muridnya seperti Benard Bloch, George L, Trager, Charles c. Fries, dan Charles F. Hockett.

semenjak diterbitkanya karya bloomfield berjudul langaug tahun 1933 di amerika, linguistik struktural mengalami kemajuan pesat. sejak itu, mulailah dirumuskan konstruk-konstruk, seperti fonem dan morfem, pemisahan tahap analitik untuk subkomponen fonemik morfemik, dan sintakti, penemuan konsep relativitas linguistik dari berbagai bahasa-bahasa nonIndo Eropa, penarapan konsep teorektik dalam pengajaran bahasa yang telah membuat linguistik struktural sebagai ilmu yang sangat ampuh. seorang antropolog terkenal yang benama Clause Levi-Straus menyamakan dan menyebut ilmu yang dikembangkan Bloomfield sebagai revolusi Newton di ilmu Fisika.

Comments

Popular posts from this blog

Fonologi, morfologi, sintaksis, semantik (Klasifikasi Bahasa dalam Studi Linguistik)

NATURAL SEMANTIC METALANGUAGE (NSM)

Linguist Teaching : TEORI TEORI MORFOLOGI